DMO Emas: Strategi Indonesia Menuju Pusat Industri Emas Dunia

Lewat DMO, Indonesia Bisa Menjadi Pemain Utama Emas Dunia


FINANSIALFAMILY - - Pemerintah Indonesia tengah menggenjot sektor mineral nasional melalui kebijakan strategis, terutama dalam memperkuat rantai pasok emas dan tembaga. Langkah ini diambil sebagai respons terhadap meningkatnya permintaan global terhadap emas sebagai aset lindung nilai di tengah ketidakpastian geopolitik. Kebijakan ini juga membuka peluang besar bagi Indonesia untuk menjadi pusat pemurnian logam mulia di kawasan, sebuah transformasi yang akan mengubah lanskap industri emas dunia.

Komitmen pemerintah untuk memperkuat sektor mineral nasional sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045. Melalui Domestic Market Obligation (DMO) emas, Indonesia berupaya mengurangi ketergantungan pada negara lain dan memaksimalkan potensi sumber daya alam yang dimiliki. Kebijakan ini diharapkan tidak hanya meningkatkan pasokan dalam negeri, tetapi juga mendorong hilirisasi industri untuk meningkatkan nilai tambah produk emas.

DMO Emas: Kunci Kedaulatan Mineral Nasional

Pengamat Energi, Ali Ahmudi, menilai bahwa kebijakan DMO emas melalui sistem traceability domestik, dukungan sertifikasi internasional Good Delivery dari London Bullion Market Association, serta pembangunan Precious Metal Refinery (PMR) adalah tonggak penting. Langkah ini akan mengurangi ketergantungan terhadap negara lain dan memperkuat posisi Indonesia dalam rantai pasok global.

Menurut Ali Ahmudi, DMO emas bukan hanya tentang memenuhi pasokan dalam negeri, tetapi juga strategi hilirisasi yang memastikan Indonesia tidak hanya menambang. Melalui pembangunan smelter dan PMR, Indonesia akan mengekspor bullion, bukan lagi konsentrat mentah, meningkatkan nilai ekonomis dari sumber daya yang dimiliki. Ali Ahmudi mengatakannya pada Sabtu, 22 November 2025.

Hilirisasi Tembaga: Pilar Transisi Energi

Selain emas, hilirisasi tembaga juga menjadi fokus utama dalam transisi energi di Indonesia. Tembaga berperan sebagai tulang punggung kendaraan listrik, baterai, dan jaringan listrik hijau. Integrasi proyek Smelter Gresik dengan PMR akan memperkuat agenda hilirisasi menuju green economy.

Transformasi ini merupakan bagian integral dari visi Indonesia Emas 2045, dengan target menjadikan Indonesia sebagai regional refining and manufacturing hub pada periode 2025–2035. Kombinasi DMO emas, hilirisasi tembaga, dan kebijakan industri nasional akan memperkuat posisi Indonesia di rantai pasok logam strategis dunia.

Baca Juga: Longsor Freeport: Saham Antam Anjlok, Memicu Kekhawatiran Investor

Peran PT Antam Tbk dalam Mendukung DMO Emas

PT Aneka Tambang Tbk (Antam) menyambut baik kebijakan DMO emas dan berharap agar regulasi tersebut diatur secara adil dan transparan. Harapannya, seluruh pelaku di rantai pasok akan mendapatkan kepastian usaha dan nilai ekonomi yang seimbang. Pernyataan ini disampaikan oleh Corporate Secretary Division Head Antam, Wisnu Danandi Haryanto, yang dikutip dari Antara pada Minggu, 19 Oktober 2025.

Antam berharap kebijakan DMO disusun dengan prinsip yang transparan dan berkeadilan. Dengan begitu, seluruh pelaku di rantai pasok dapat berperan aktif dalam menjaga keberlanjutan industri emas nasional. Hal ini sangat penting untuk memastikan stabilitas dan pertumbuhan industri emas di Indonesia.

Tantangan dan Solusi dalam Implementasi DMO Emas

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) sedang menyusun regulasi DMO emas yang telah dibahas dalam rapat Komisi VI DPR bersama Antam pada akhir September. Sebagai bagian dari holding BUMN tambang MIND ID, Antam menghadapi tantangan pasokan akibat meningkatnya permintaan dan berkurangnya suplai, terutama setelah insiden longsor di tambang emas PT Freeport Indonesia.

Wisnu Danandi Haryanto menekankan pentingnya sinkronisasi kebijakan lintas sektor, terutama dalam aspek perpajakan, tata niaga, dan regulasi pendukung lainnya. Harmonisasi kebijakan diharapkan akan membentuk ekosistem logam mulia emas dan perak yang kuat serta berdaya saing.

Manfaat DMO Emas bagi Masyarakat dan Perekonomian Nasional

Penyesuaian kebijakan yang tepat akan mendorong pertumbuhan industri logam mulia yang berkelanjutan dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat serta perekonomian nasional. Antam mendukung langkah pemerintah dalam memperkuat pasokan emas melalui optimalisasi sumber daya domestik, yang dianggap strategis dalam menjaga keseimbangan pasar, industri, dan nilai tambah mineral nasional.

Dengan adanya DMO emas dan langkah-langkah strategis lainnya, Indonesia berpotensi besar untuk menjadi pemain utama dalam industri emas dunia. Hal ini tidak hanya akan meningkatkan pendapatan negara, tetapi juga menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

BRITISH PROPOLIS | Suplemen Terbaik Alami

British Propolis Slide 1 British Propolis Slide 2 British Propolis Slide 3

Nama Produk: BRITISH PROPOLIS REGULER

Rp. 250.000/botol

(Gratis ONGKIR untuk Pulau Jawa)

Manfaat British Propolis:

  • Membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
  • Berperan sebagai antibiotik alami dan detoksifikasi tubuh.
  • Membantu mempercepat penyembuhan luka bakar dan luka kulit lainnya.
  • Membantu mengatasi gangguan pencernaan ringan seperti sakit maag.
  • Sebagai pelengkap terapi untuk kondisi seperti diabetes, kolesterol tinggi, asam urat, dan beberapa jenis kanker (tetap harus dikonsultasikan dengan dokter).
  • Pada anak-anak, British Propolis Green dikhususkan untuk membantu meningkatkan nafsu makan dan menjaga imunitas dari flu, batuk, dan radang amandel.

Posting Komentar untuk "DMO Emas: Strategi Indonesia Menuju Pusat Industri Emas Dunia"