Kinerja PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) menunjukkan tren positif yang kuat, didorong oleh pertumbuhan pendapatan bunga bersih yang signifikan selama delapan bulan pertama tahun 2025. Kinerja cemerlang ini, bersama dengan pertumbuhan kredit yang stabil, semakin mengukuhkan keyakinan para analis terhadap potensi pemulihan yang kuat di semester II-2025 untuk emiten bank pelat merah ini.
Pendapatan Melesat, Keyakinan Analis Meningkat
Laporan dari Bloomberg Technoz yang dirilis di Jakarta, mengungkapkan bahwa kinerja keuangan BBRI sepanjang tahun 2025 memberikan sinyal positif bagi para investor. Sejumlah analis memberikan rekomendasi bullish terhadap saham BBRI, mencerminkan optimisme mereka terhadap prospek perusahaan di masa mendatang. Kinerja yang solid ini menunjukkan kemampuan BBRI dalam menghadapi tantangan ekonomi dan memperkuat posisinya di pasar perbankan Indonesia.
Konsensus Pasar: Target Harga Saham BBRI Menjanjikan
Konsensus yang dihimpun oleh Bloomberg mengindikasikan potensi kenaikan harga saham BBRI yang signifikan. Target harga saham BBRI untuk 12 bulan ke depan diproyeksikan mencapai Rp4.662,61 per saham. Sementara itu, harga saham saat ini berada di level Rp3.740 per saham. Ini mengindikasikan adanya potensi keuntungan (cuan) sebesar 24% bagi para investor yang berinvestasi di saham BBRI.
Rekomendasi 'Buy' Solid dari Sejumlah Analis Terkemuka
Sebanyak 30 analis memberikan rekomendasi 'buy' terhadap saham BBRI, menunjukkan kepercayaan yang luas terhadap potensi pertumbuhan perusahaan. Dari jumlah tersebut, tiga analis bahkan memberikan rekomendasi 'buy' bertepatan dengan pengumuman laporan keuangan bulanan BBRI, yang semakin menegaskan optimisme mereka terhadap kinerja perusahaan. Analisis mendalam yang dilakukan oleh para ahli ini memberikan panduan berharga bagi para investor dalam mengambil keputusan investasi.
Ferry Wong dari Citi Tegaskan Rekomendasi 'Buy'
Analis Citi, Ferry Wong, mempertahankan rekomendasi 'buy' pada Kamis, 2 Oktober 2025. Ia juga menegaskan target harga saham BBRI di angka Rp5.300 per saham. Rekomendasi ini didasarkan pada analisis mendalam terhadap kinerja BBRI dan prospek pertumbuhan perusahaan di masa depan. Keyakinan Ferry Wong terhadap BBRI mencerminkan optimisme yang kuat terhadap potensi keuntungan bagi para investor.
Erwin Wijaya dari Verdhana Sekuritas Ikut Mendukung
Senada dengan Ferry Wong, Analis Verdhana Sekuritas, Erwin Wijaya, juga mempertahankan rekomendasi 'buy' untuk saham BBRI. Target harga saham yang ditetapkan Erwin adalah Rp5.000 per saham. Keputusan ini sejalan dengan keyakinan pasar terhadap potensi pertumbuhan BBRI. Hal ini memberikan sinyal positif bagi investor untuk mempertimbangkan saham BBRI sebagai pilihan investasi yang menarik.
Saham BBRI: Peluang Investasi Menjanjikan di Tengah Ketidakpastian
Saham BBRI menawarkan peluang investasi yang menarik di tengah situasi pasar yang dinamis. Analisis dari berbagai pihak, termasuk konsensus Bloomberg dan rekomendasi dari para analis terkemuka, menunjukkan potensi keuntungan yang signifikan. Meskipun terdapat ketidakpastian akibat shutdown pemerintah Amerika Serikat, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bahkan dibuka menguat sebesar 0,43% pada hari yang sama.
Rangkuman Rekomendasi Saham Hari Ini, 2 Oktober 2025 menunjukkan bahwa saham BBRI layak untuk dipertimbangkan sebagai bagian dari portofolio investasi. Dengan kinerja keuangan yang solid dan rekomendasi 'buy' dari para analis, BBRI menjadi pilihan menarik bagi investor yang mencari peluang keuntungan di pasar modal Indonesia.
Posting Komentar untuk "BBRI: 30 Analis Rekomendasikan 'Buy' Setelah Pendapatan Bank BRI Melesat - Peluang Cuan 24%"