/data/photo/2025/11/21/69201ad5566af.jpg)
FINANSIALFAMILY - - Presiden ke-7 Republik Indonesia, Joko Widodo, dengan tegas menyampaikan pandangannya mengenai dampak ekonomi cerdas terhadap lapangan kerja. Pernyataan ini disampaikan dalam pidatonya di Bloomberg New Economy Forum yang digelar di Singapura pada Jumat, 21 November 2025.
Jokowi menekankan bahwa era digital yang semakin maju, khususnya dengan kehadiran artificial intelligence (AI), tidak akan menghilangkan lapangan kerja. Sebaliknya, beliau meyakini bahwa akan ada lebih banyak peluang kerja baru yang muncul.
Penegasan Jokowi di Bloomberg New Economy Forum
Dalam forum bergengsi tersebut, Jokowi menanggapi kekhawatiran yang mungkin timbul mengenai hilangnya pekerjaan akibat otomatisasi. "Pertanyaan besar lainnya mungkin muncul di benak kita. Akankah lapangan kerja hilang di era ekonomi cerdas? Tidak. Jawabannya tidak," tegas Jokowi.
Beliau menambahkan, "Saya sangat tidak setuju bahwa lapangan kerja akan hilang." Pandangan ini mencerminkan optimisme pemerintah dalam menghadapi transformasi ekonomi yang didorong oleh teknologi.
Peluang Kerja Baru di Era AI
Jokowi menjelaskan bahwa sistem ekonomi yang cerdas justru akan membuka lapangan pekerjaan baru. Hal ini sejalan dengan perkembangan kebutuhan di pasar kerja yang terus berubah.
Presiden RI juga menekankan pentingnya mempersiapkan masyarakat agar mampu memanfaatkan peluang-peluang tersebut. Ia menyatakan keyakinannya bahwa akan ada lebih banyak lapangan kerja dan peluang di masa mendatang jika masyarakat siap menghadapinya.
Pentingnya Persiapan SDM di Era Digital
Untuk menghadapi tantangan dan peluang di era ekonomi cerdas, Jokowi menekankan pentingnya pengembangan sumber daya manusia (SDM) yang kompeten di bidang AI. Negara memiliki tanggung jawab untuk memastikan generasi muda memiliki pemahaman yang baik mengenai teknologi ini.
Mulai dari AI, coding, algoritma, hingga machine learning, Jokowi menekankan bahwa studi tentang hal ini menjadi sangat fundamental. Hal ini harus menjadi perhatian utama bagi semua negara, termasuk Indonesia.
Baca Juga: Waspada! Daftar 18 Obat & Suplemen Berbahaya Dilarang BPOM Indonesia
Mendesain Ulang Masa Depan Bersama
Jokowi mengajak semua pihak untuk mendesain ulang cara manusia dan mesin berkolaborasi dalam membangun masa depan. Hal ini melibatkan penggunaan data dan pembelajaran mesin untuk menciptakan solusi yang lebih efisien dan efektif.
Ia menegaskan bahwa ekonomi cerdas bukan hanya tentang teknologi, tetapi juga tentang mempersiapkan manusia untuk menghadapinya. Pendidikan dan pelatihan menjadi kunci utama dalam memastikan kesiapan SDM.
Indonesia dan Asia Tenggara: Pusat Pertumbuhan Ekonomi Digital
Jokowi juga menyoroti peran penting kawasan Asia Tenggara dalam perkembangan ekonomi digital. Ia menyebutkan bahwa jutaan anak muda di kawasan ini sedang membangun perusahaan rintisan (startup).
Selain itu, jutaan usaha kecil juga beralih ke platform daring, dan unicorn baru terus bermunculan. Hal ini menunjukkan potensi besar kawasan ini sebagai pusat pertumbuhan ekonomi digital.
Keterampilan Digital dan Literasi Digital
Presiden Jokowi menekankan pentingnya memberikan literasi dan keterampilan digital yang baik kepada anak muda. Hal ini penting agar mereka mampu beradaptasi dengan perubahan dan memanfaatkan peluang yang ada.
Pemerintah akan terus berupaya untuk mengenalkan, mempersiapkan, dan melatih generasi muda agar memiliki keterampilan yang dibutuhkan di era digital. Ini adalah investasi jangka panjang untuk masa depan Indonesia yang lebih baik.
Kesimpulan: Optimisme dan Persiapan Menuju Masa Depan
Pernyataan Jokowi di Bloomberg New Economy Forum memberikan gambaran jelas tentang visi pemerintah dalam menghadapi era ekonomi cerdas. Optimisme terhadap peluang kerja baru yang muncul harus dibarengi dengan persiapan matang dari sisi SDM.
Melalui investasi di bidang pendidikan, pelatihan, dan pengembangan keterampilan digital, Indonesia berkomitmen untuk memastikan bahwa masyarakatnya siap menghadapi masa depan yang semakin didorong oleh teknologi dan inovasi.
BRITISH PROPOLIS | Suplemen Terbaik Alami
Nama Produk: BRITISH PROPOLIS REGULER
Rp. 250.000/botol
(Gratis ONGKIR untuk Pulau Jawa)
Manfaat British Propolis:
- Membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
- Berperan sebagai antibiotik alami dan detoksifikasi tubuh.
- Membantu mempercepat penyembuhan luka bakar dan luka kulit lainnya.
- Membantu mengatasi gangguan pencernaan ringan seperti sakit maag.
- Sebagai pelengkap terapi untuk kondisi seperti diabetes, kolesterol tinggi, asam urat, dan beberapa jenis kanker (tetap harus dikonsultasikan dengan dokter).
- Pada anak-anak, British Propolis Green dikhususkan untuk membantu meningkatkan nafsu makan dan menjaga imunitas dari flu, batuk, dan radang amandel.
Posting Komentar untuk "Jokowi Tegaskan: Era Ekonomi Cerdas Akan Ciptakan Lapangan Kerja Baru, Bukan Hilang!"